1706777104207

Kotabaru, Kalsel – Cakrabhayangkaranews.com (CBN) – Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Anak Kaki Gunung Sebatung (AKGUS), Senin (29-01-2024) lakukan unjuk rasa. Aksi Damai itu, digelar di depan Kantor Bupati Kotabaru yang baru, beralamat di SeIebelimbingan.

Di depan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabapaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), Drs.H.Said Akhmad, MM, Pimpinan LSM AKGUS Haryandi, SH menyampaikan aspirasi dan permintaan.
Satu, penjelaskan terkait pembangunan jembatan penghubung Pulau Laut Korabaru dengan Deratan Kalimantan Kabapaten Tanah Bumbu. Kedua, Pelebaran jalan yang dilakuka oleh Pemda Kotabaru dari KM. 1 sampai ke wilayah Desa Stagen Kab. Korabaru. Ketiga, dipertanyakan juga tata batas Pertambangan yang ada di Pulau Laut Kotabaru.

Keempat, soal dokumen Amdal Pertambangan Pulau Laut dan Amdal Pelabuhan PT. Sumberdaya Energi (SDE) di Desa Sepapah Sempanahan. Diduga — terjadi perampasan — yang dilakukan oleh
uknum pejabat Desa Sepapah, Kecamatan Sampanahan Kabupaten Korabaru.

Lanjut Ketua LSM AKGUS ditanyakannya pula, dimana sebenarnya batas wilayah pertambangan di Pulau Laut Utara. Sekarang dilakukan pertabangan Batu Bara sudah merambah ke wilayah Sigam.

Untuk itu Ketua LSM AKGUS mengimbau kepada pihak aparat kepolisian jangan diam saja melihat adanya kegiatan pertambangan di wilayah Desa Sigam, Kecamatan Sigam, Kabupaten Kotabaru. “Karena adanya pertambangan ini, sudah menjadi pembicaraan publik dan berpotensi meresahkan, ” ucapnya.

SekdaKotabaru, Drs. H. Said
Akhmad, MM.
merespon, pemerintah katanya mendengar dan menampung aspirasi para pengunjuk rasa. “Ini akan saya lanjutkan kepada pihak berkepentingan, serta berkoordinasi dengan Bupati Kotabaru,” tutup Sekda.* syf

Share :