CBN, Pangkalpinang – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) pada November 2024, suhu politik di wilayah ini semakin memanas. Gubernur Babel periode 2017-2022 sekaligus bakal calon gubernur, Erzaldi Rosman Djohan, mengimbau para pendukungnya untuk lebih bijak dalam menghadapi situasi ini. Erzaldi menyampaikan pesan penting kepada seluruh simpatisan, Tim Beramal, Generasi Erzaldi Rosman (GER), dan relawan agar tetap fokus pada penyebaran ide-ide besar serta gagasan yang konstruktif. Minggu (8/9/2024).
“Kami mengajak kita semua untuk bersama menyatukan tekad dengan menyampaikan ide, gagasan, dan sumbang saran yang konstruktif guna memformulasikan arah dan tujuan dalam pembangunan provinsi Kepulauan Bangka Belitung ke depan,” pinta Erzaldi saat memberikan arahannya.
Dalam kesempatan tersebut, Erzaldi menekankan bahwa dalam upaya memenangkan kontestasi politik, ide dan program adalah hal utama yang harus diutamakan.
Ia mengajak semua pihak untuk menahan diri dari perdebatan yang tidak perlu dan tetap fokus pada sosialisasi program kerja yang mencerdaskan publik.
“Kita kedepankan ide dan gagasan serta program-program dalam menciptakan Babel yang lebih maju. Tidak perlu terhanyut dengan berbagai perdebatan yang tidak produktif,” tambah Erzaldi, yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Babel.
Erzaldi memahami bahwa sebagai calon gubernur, serangan dari berbagai pihak adalah hal yang wajar. Namun, ia tetap mengingatkan kepada masyarakat, pendukung, dan simpatisan untuk tidak mudah terpancing atau terprovokasi oleh isu-isu yang tidak bisa dipastikan kebenarannya. Menurutnya, menjaga kondusifitas sangat penting demi terciptanya pemilu yang damai dan sejuk.
“Saya mengajak seluruh masyarakat Babel maupun simpatisan, ayo kita sama-sama mensukseskan Pilkada Babel ini. Bersama-sama kita ciptakan Pemilu yang sejuk, damai, dan kondusif. Jangan sampai terprovokasi dengan isu-isu yang belum dapat dipastikan kebenarannya,” tegas Erzaldi.
Ajak Pendukung Jaga Kondusifitas
Erzaldi juga mengingatkan bahwa perbedaan pilihan politik adalah hal yang wajar dalam kehidupan berdemokrasi.
Ia meminta simpatisannya untuk tidak saling menjatuhkan antarpendukung paslon lain dan tetap menghormati setiap hak peserta pemilu.
“Sebagai manusia yang hidup bermasyarakat, kita harus bijak. Perbedaan pilihan adalah hal wajar dalam politik. Tidak perlu saling menjatuhkan atau menjelekkan antara sesama pendukung paslon. Yang lebih penting adalah mengedepankan program-program untuk membangun Babel yang lebih baik,” ucapnya.
Lebih lanjut, Erzaldi menegaskan pentingnya menghormati hak setiap peserta pemilu dan meminta seluruh masyarakat untuk tetap tenang, tidak terprovokasi, dan terus menjaga kedamaian selama proses Pilkada berlangsung.
“Kita juga sama-sama harus menghormati setiap hak yang dimiliki oleh peserta pemilu. Untuk itu, kami minta masyarakat tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang belum jelas,” imbuhnya.
Dukungan Tetap Kuat di Tengah Serangan
Popularitas dan elektabilitas Erzaldi Rosman Djohan yang tinggi membuatnya tak luput dari serangan berbagai pihak. Namun, hal ini justru membuat para pendukungnya semakin solid.
Salah satu simpatisan masyarakat Kota Pangkalpinang, Ketua Pemerhati Kebijakan Publik dan Advokasi (PEKA) Pangkalpinang, Adinda Putri Nabiilah, S.H., C.IJ., C.PW., menyampaikan dukungannya terhadap Erzaldi dan meminta agar sang calon gubernur tetap sabar menghadapi serangan-serangan tersebut.
“Kami minta beliau tetap sabar. Kami, selaku pendukung, tidak akan goyah. Justru serangan ini membuat kami semakin kokoh. Kami harap beliau juga tetap kuat dan sabar dalam menghadapi situasi ini,” ungkap Adinda.
Adinda menilai bahwa serangan terhadap Erzaldi dengan narasi yang sama berulang kali justru akan membuat publik merasa jenuh dan mulai meragukan kebenaran isu tersebut.
Menurutnya, ini menjadi kesempatan bagi para simpatisan untuk menjelaskan situasi yang sebenarnya kepada masyarakat.
“Pada akhirnya, publik akan bertanya, kok narasinya sama terus? Jika sudah ada pertanyaan demikian, maka tugas simpatisan dan pendukunglah untuk menjelaskan. Yang penting bagi kami adalah, Bapak Erzaldi tetap sabar dan kokoh menghadapi ini semua,” jelas Adinda.
Lebih jauh, Adinda meyakini bahwa semakin banyak serangan yang ditujukan kepada Erzaldi, maka akan semakin banyak pula dukungan yang datang.
Serangan tersebut dianggap sebagai tantangan bagi para pendukung untuk memperkuat dukungan mereka.
“Semakin banyak serangan yang menyudutkan, yakinlah akan semakin banyak dukungan yang datang. Bagi kami, serangan terhadap beliau menjadi tantangan tersendiri untuk kita atasi,” tegasnya.
Fokus pada Program, Bukan Perdebatan
Dalam menghadapi Pilkada, Erzaldi dan timnya berkomitmen untuk mengedepankan program-program yang konstruktif dan dapat membawa kemajuan bagi Babel.
Ia menekankan bahwa Pilkada bukanlah ajang untuk saling menjatuhkan, melainkan untuk menawarkan solusi konkret bagi pembangunan daerah.
“Kita tidak perlu saling menjatuhkan. Fokuslah pada program-program yang membawa manfaat bagi masyarakat. Mari kita ciptakan Pilkada yang sejuk, damai, dan penuh dengan ide-ide besar,” tutup Erzaldi.
Dengan pesan yang kuat dan komitmen untuk menjaga kedamaian, Erzaldi berharap Pilkada 2024 di Babel dapat berlangsung dengan baik dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar mampu membangun provinsi ini ke arah yang lebih maju. (KBO Babel)
