CBN, JOMBANG – Kamis (20/4) ini diperkirakan akan jadi puncak arus mudik yang menggunakan moda kereta api. Hingga kemarin (19/4), jumlah penumpang di Stasiun KA Jombang naik signifikan. Sudah ada ribuan pemudik yang datang dan meninggalkan Jombang.

Manager Humas PT KAI Daop 7 Madiun Supriyanto mengatakan, jumlah pemudik yang memakai jasa kereta terus meningkat. Berdasarkan data, hingga kemarin total ada 12.006 pelanggan yang naik dan turun di Stasiun KA Jombang.

”Jadi data volume naik-turun penumpang sejak 12 April sampai hari ini (kemarin) secara kumulatif turun 7.880 orang, sementara yang naik dari stasiun Jombang 4.126 orang,” katanya.

Data itu berdasarkan perjalanan atau relasi untuk kereta jarak jauh. Belum termasuk keberangkatan atau tiba kereta lokal. Sehingga bisa mencapai belasan ribu penumpang yang berangkat ataupun tiba di stasiun.

”Untuk hari ini (kemarin) ada 425 penumpang yang berangkat dan 716 penumpang yang turun di Jombang.

Paling kentara penumpang yang mudik atau turun di Jombang terjadi selama empat hari (14-17/4). Sebab, mencapai 5.048 penumpang. Rata-rata dalam satu hari, ada 1.000 penumpang. ”Sedangkan penumpang yang naik atau berangkat (dari Stasiun KA Jombang) rata-rata ratusan orang per hari,” ujar Supriyanto.

Sementara itu, Kepala Stasiun KA Jombang Efandi Setyobudi, menyampaikan lebih banyak penumpang yang turun atau tiba di stasiun. Sejak dibukanya posko angkutan Lebaran seminggu lalu, setiap hari ada 1.000 penumpang. ”Dibanding yang berangkat, penumpang yang turun di stasiun lebih banyak. Untuk kereta jarak jauh dan lokal sehari bisa mencapai 1.500-1.600 penumpang,” katanya.

Dominasi warga Jombang yang berada di luar daerah dan memilih pulang kampung menurutnya lebih banyak, dibanding mereka yang meninggalkan Jombang. ”Karena paling banyak mereka dari Jakarta dan turun di Stasiun Jombang, antara 60-70 persen,” imbuh dia.

Diperkirakan, puncak mudik bakal berlangsung hari ini. ”Kami prediksi besok (hari ini) puncaknya bisa mencapai 1.7000 penumpang yang turun di stasiun,” ujar Efandi.

Saat ditanya kereta lokal, ia menyebut hampir sama. Dalam sehari mencapai ratusan penumpang. ”Untuk KA lokal hari ini (kemarin) jumlah penumpang yang tiba atau turun ada 769 orang dan berangkat 769 penumpang,” pungkasnya. ( Andi CBN )

Share :