CBN, JAKARTA – Ormas Maluku Utara Bersatu (MUB) didukung Ikatan Keluarga Besar Kailolo (IKBK), Laskar Merah Putih (LMP), M1R , Petir menggalang dana melalui giat MALUKU UTARA BERSATU PEDULI RUA di sekitar Tugu Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu, 7/9/2024.
Dikomandoi langsung ketua
umum MUB, O.H. Sero, bergerak dengan semangat menyodorkan kotak-kotak bantuan kepada para pengguna Jalan DR.Soepomo, Pasar Minggu Raya dan MT.Haryono dalam rangka membantu masyarakat Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Kota Ternate, Maluku Utara yang ditimpa musibah banjir bandang pada Minggu, lalu (25/8).
Sebagaimana dilansir Indotimur.com, (7/9/2024), Rizal yang juga Sekda Kota Ternate menjelaskan, tidak kurang dari 72 Kepala Keluarga (KK) atau 245 jiwa warga terdampak bencana sudah terdata pada Dinas Sosial Ternate.
“Ada kurang lebih 19 KK yang akan kami tempatkan pada rumah hunian sementara, sebelum hunian tetap mereka dibangun oleh Kementrian PUPR yang totalnya ada 49. Untuk tempat ada dua titik yang pertama asrama Haltim dan yang kedua rusunawa STIKIP,” terangnya.
Sementara, lanjut Rizal, dari total 72 KK, sebanyak 53 KK akan dikembalikan ke rumah masing-masing. “Yang kita data ini kan ada 5 rumah yang rusak berat, kemudian sisanya rusak sedang ada 19 rumah,” ujarnya.
Meski begitu, Rizal menegaskan, bahwa pemerintah tetap memfasilitasi 72 KK yang terdampak bencana banjir bandang, mulai dari kebutuhan logistik hingga lainnya. “Tetap difasilitasi kebutuhan dasar mereka,” pungkasnya.
Ketum MUB O.H. Sero, mengatakan bukan hanya kali ini MUB menggelar aksi penggalangan dana karena memang MUB dominan bergerak di bidang Sosial.
” bukan hanya hari ini saja kami lakukan tapi sebelum-sebelumnya dari tahun 2022 juga, waktu itu kegiatan tersebut kami lakukan juga di daerah Waitina, Sanana serta Jailolo, kami lakukan itu sebagai motivasi kami sebagai Ormas masyarakat Maluku Utara Bersatu Sebagai rumah yang bergerak kebanyakan di sosial, disamping itu Kami juga melestarikan budaya serta adat dan aturannya,” kata Sero.
Jadi hari ini, tambah sero lagi, kami mengucap syukur kepada Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa, di mana ada saudara kami dari IKBK, LMP, M1R, Petir, yang merupakan saudara Saya, ini luar biasa, pungkas Sero.
Harapan itu untuk masyarakat, di Pulau Ternate khususnya di Rua, semoga bencana ini yang terakhir dan tidak ada lagi bencana – bencana lainnya.
“Dengan adanya bantuan kami ini tidak seberapa tapi dengan tulus hati kami melakukan ini karen Ikatan kekeluargaan kami dan itulah kami dari Maluku dan Maluku Utara yang ada di Jabodetabek mari kita bergandeng tangan, bahu – membahu membangun tali persaudaraan dan silaturahmi karena silaturahmi itu adalah ibadah dan Mari kita bergandeng tangan untuk membantu saudara-saudara kita yang kena bencana alam yaitu banjir di Rua,”pungkasnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua IKBK DKJ, Hardin Marasabessy menyampaikan,
“Alhamdulillah dengan adanya silaturahmi ini, kita merasakan bahwa keluarga kita yang di Maluku Utara sana sangat membutuhkan bantuan kita, untuk itu Kami dari masyarakat Kailolo yang ada di Jakarta berpartisipasi membantu dalam aksi ini” ucapnya.
“Semoga dengan adanya bakti S sosial bersama MUB dan Ormas lainnya Ini, mudah-mudahanlah dapat membantu saudara – saudara kita di sana, dan harapan kami kiranya pemerintah Maluku Utara dapat mengulurkan tangan untuk membantu saudara-saudara kita,”kata Hardin.
“kita ormas-ormas Maluku yang ada di DKI Jakarta sangat bangga dengan adanya partisipasi dalam sosial yang kami lakukan ini mudah-mudahan dapat membantu saudara-saudara kita yang ada di Maluku Utara kira-kira seperti itu,” tutup Hardin.S
Sekjen MUB, Anhar Maulang, menambahkan bahwa masyarakat Maluku Utara Bersatu itu tergerak hatinya untuk menggalang dana, Demi untuk membantu meringankan beban saudara – saudara di Rua.
“Karena, kami sebagai masyarakat yang berada di ibukota, mendirikan organisasi ini sebagai perpanjangan tangan dari masyarakat yang berada di Maluku Utara sehingga dengan adanya banjir ini kami terbiasa tertanggal melakukan aksi seperti ink,” ujarnya.
lanjut Anhar, sehingga ini akan menjadi suatu kewajiban bagi kami yang berada di luar Maluku Utara dapat menyuarakan kepedihan yang dialami saudara – saudara kita di kampung halaman, Maluku Utara,
“Khususnya masyarakat Maluku Utara yang berada di Jabodetabek, Mari bersatu seperti moto kita Mari moi Ngone Futuru, Bersatu Kita Kuat, Ingat keluarga kita, korban di sana masih membutuhkan uluran tangan dari kita sehingga marilah kita sama-sama turun tangan,”ajaknya.
Ada yang kelebihan logistik, masih kata Anhar, ada kelebihan finansial dan sebagainya, marilah kita berbagi.
“Saat ini mereka sangat membutuhkan, korban mudah-mudahan selalu sabar ini adalah musibah selalu sabar Insyaallah kami tidak tinggal diam Kami tetap mengusahakan yang terbaik buat korban di sana,” kata Anhar di ujung wawancara dengan media ini.
Kegiatan penggalangan dana peduli masyarakat kelurahan Rua, maluku Utara masih berlangsung, semoga jadi ibadah, amal Jariah bagi saudara-saudara – saudara semua.
( Tim – Red )
