Atas : Haerudin Azis – Kades Ganda-ganda
Morut, Sulteng – Cakrabhayangkaranews.com (CBN) – Bagai panjang menahan dahaga, masyarakat Desa Ganda-ganda, Dusun Lambolo dan sebagian besar warga Morowali Utara (Morut), Sulawesi Tengah (Sulteng) serta para pelintas di sana, kini sudah bisa menikmati jalan mulus setelah bertahun-tahun merindukannya. Ya, meski hanya sepanjang 1,2 Km jalan yang dikerjakan CV. Timur Putra Celebes (TPC) dari anggaran Penanganan Long Segmen Ruas Towi – Kolonedale (DAK) Rp. 3.71 Miliar, jalan dambaan tersebut paling tidak, sudah bisa sedikit menebus mimpi panjang masyarakat selama ini.
Tapi tak banyak yang tahu bahwa dibangunnya jalan aspal itu adalah buah perjuangan Kades Ganda-ganda Haerudin Azis yang tanpa henti mencari solusi. Termasuk, bagaimana agar sambungan jalan yang sekitar 14 Km lagi hingga batas Towi, juga ikut dibangun provinsi.
Nah, kembali ke jalan “sepotong” yang sudah mulus itu. Haerudin berharap, kelanjutannya supaya provinsi sudah bisa memprioritaskannya lagi di tahun 2024. Minimal kata Haerudin, ada 5 Km dulu yang dibangun dan bisa begitu seterusnya. Hingga nanti, tinggal kurang lebih 14 Km jalan sisa penanganan tahun ini, bisa dilanjut lagi pengerjaannya. “Itu yang kita harapkan. Jalan ini biarlah dibangun secara bertahap, sesuai kemampuan anggaran daerah, yang penting ada upaya dan progresnya,” kata Haerudin Azis kepada CBN baru-baru ini.
CBN yang turun ke lokasi beberapa waktu lalu, masih mendapatkan papan proyek pekerjaan jalan tersebut di dekat Tower Desa Ganda-ganda.
Masyarakat Desa Ganda-ganda kata Haerudin Azis, mengucapkan syukur mendalam adanya perhatian pemerintah provinsi atas pengaspalan jalan di Desa Ganda-ganda. “Terima kasih kepada pak Gubernur dan Wagub, pak Bupati dan pak Camat serta Kadis PUPRD Morut yang begitu auto respon terhadap keluhan yang kami laporkan. Pak Bupati, pak Camat dan Kadis PUPR Morutlah yang menemani saat kami menghadap Wagub beberapa waktu yang lalu” ungkap Haerudin Azis.
Apresiasi juga disampaikan Camat Soyojaya Drs. H. Ramli yang menyatakan suka citanya, atas diaspalnya jalan di Ganda-ganda. Paling tidak, masyarakat pengguna sudah bisa menikmatinya kendati hanya sepanjang 1 Km lebih sedikit. “Ya, saya patut memberi apresiasi. Setelah kurang lebih 14 Km dihajar medan rusak dari wilayah Kematan Soyojaya, satu kilo meternya bisa sedikit membayar ketidak nyamanan. “Kami mengucap terima kasih ke provinsi atas peningkatan jalan yang masuk Long Segmen Towi Kolonedale itu,” ucap H. Ramli lewat telefon WatsApp ke CBN.* jay – bersambung
