CBN, BANGKA TENGAH – Ratusan pelari memadati kawasan wisata Bukit Pinteir untuk mengikuti Timah Trial Run 2023 yang dilaksanakan di Kelurahan Dul, Kecamatan Pangkalan Baru, Kabupaten Bangka Tengah, Minggu (23/7/2023) pagi.
Para pelari ini memacu adrenalin mereka untuk mengikuti kegiatan lari di kawasan perbukitan yang diselenggarakan PT Timah Tbk berkolaborasi dengan Pokdarwis Gempita yang merupakan pengelola kawasan.
Timah Trial Run merupakan rangkaian kegiatan menyambut HUT ke-47 PT Timah Tbk. Selain itu, sebagai upaya anggota Holding Industri Pertambangan MIND ID ini untuk mempromosikan kawasan Bukit Pinteir dalam Anugerah Pariwisata Indonesia (API) kategori wisata olahraga dan petualangan.
Timah Trial Run 2023 ini diikuti peserta dari berbagi daerah seperti komunitas lari, masyarakat umum dan instansi pemerintahan.
Pada event ‘Timah Trail Run 2023’ ini, para peserta harus menaklukkan rute sepanjang 6 kilometer, dengan berbagai kontur bebukitan yang terjal. Para peserta harus menyiapkan tenaga yang ekstra dan teknik nan jitu guna menaklukkan bukit tersebut.
Salah satu peseta, Vebram Yulhairil mengaku rute lari di kawasan wisata Bukit Pinteir sangat menantang, karena kontur tanah yang berbeda disetiap jalan yang dilaluinya.
“Saya sudah sering ikut kegiatan seperti ini, baik di Sungailiat, Toboali, bahkan di Mentok pun saya ikut. Tapi untuk trek disini itu memiliki keunikan tersendiri jika dibandingkan dengan yang lainnya,” kata peraih juara dua katagori putra ini.
Menurutnya, untuk bisa menaklukkan rute ini tidak hanya butuh tenaga yang ekstra tapi juga teknik yang tepat agar bisa finish dengan cepat.
“Sangat menarik dan sangat menantang sekali, serta butuh effort yang lebih dalam menaklukkan track kali ini. Bukan hanya sekedar kecepatan tapi dibutuhkan skill, tenaga dan juga konsentrasi. Sebab disini medannya lumayan sulit,” ceritanya.
“Saya tidak menyangka sama sekali bisa mendapatkan jura II untuk kategori putra, sebab jujur saja saya tidak ada persiapan sama sekali, niatnya hanya untuk meramaikannya saja,” sambungnya.
Ia berharap, PT Timah Tbk akan sering melaksanakan kegiatan seperti ini di Bangka Belitung. Pasalnya di Babel masih minim kegiatan lomba lari seperti ini.
“Di Bangka Belitung ini merasa masih sangat minim sekali kegiatan semacam ini. Dengan seringnya diadakan event seperti ini akan membuat minat masyarakat untuk berolahraga semakin tinggi, maka dengan berolahraga itu sangat penting untuk kesehatan,” ujarnya.
Sementara itu, Agustina merasa terharu bisa meraih juara pertama di Timah Trail Run 2023.
“Seru banget kegiatan kita hari ini, dari mulai start saja semua sudah pada kencang larinya. tapi dikilometer kedua sudah mulai berat, susah banget dan sangat luar biasa sekali rute yang ada di Bukit Pinteir ini,” katanya.
Padahal kata dia, ini bukan pengalaman pertamanya datang ke Bukit Pinteir. Namun, rute kali ini membuat Ia harus lebih bekerja keras.
“Dulu pada saat pandemi, Saya dan teman – teman di komunitas sering mendaki Bukit ini, tapi sekarang sudah mulai jarang,” katanya.
Kendati demikian, dirinya tak menyangka bahwa Ia bisa menjadi juara pertama dalam event ini. Hal ini memacu semangatnya untuk terus mengikuti event-event seperti ini.
“Senang sekali bisa juara 1 untuk kategori putri, karena ini merupakan pertama kalinya saya bisa naik podium dikegiatan trial run seperti ini. Pokoknya tidak bisa diungkapkan dengan kata – kata senangnya,” tandasnya. (Sumber: Humas PT Timah )