CBN, Jakarta – Dalam upaya mencegah kanker serviks dan diabetes, Batalyon Armed 9 Kostrad bekerjasama dengan BPJS Kesehatan dan Laboratorium Kimia Farma Kabupaten Purwakarta melaksanakan kegiatan skrining diabetes dan papsmear. Selasa (29/07/2024).
Skrining diabetes bertujuan untuk mengukur kadar glukosa darah peserta, sedangkan skrining papsmear dilakukan untuk memeriksa leher rahim (serviks) guna mendeteksi adanya sel-sel abnormal yang berisiko menyebabkan kanker serviks bagi ibu-ibu.
Skrining diabetes bermanfaat untuk membantu mendiagnosis kondisi diabetes. Hasil tes ini dapat membantu dokter untuk menyarankan obat yang kamu perlukan, perubahan pola makan, dan aktivitas fisik.
Diabetes yang tidak terobati atau terkelola dengan baik dapat menyebabkan gula darah (glukosa darah) tinggi. Ini dapat merusak pembuluh darah dan saraf seiring waktu, serta menyebabkan komplikasi seperti gangguan penglihatan, kesemutan, mati rasa di tangan atau kaki, dan peningkatan risiko serangan jantung atau stroke.(Penkostrad).
Autentikasi
Kapen Kostrad, Kolonel Inf Hendhi Yustian Danang Suta, S.I.P
