Pose bersama usai sosialisasi
Sukabumi – Cakrabhayangkaranews.com (CBN) –Gereja Santo Yosep, jadi tempat penyelenggaraan BP3N (Badan Penyuluhan, Pencegahan dan Penanggulangan Narkoba. Helat ibu kerja sama Gereja dan Masjid-masjid yang ada diseluruh Kota Sukabumi. Penyuluhan menitik beratkan tentang bahaya narkoba. Bertujuan, agar generasi muda terselamatkan dari penggunaan dan peredarannya. Acara berlangsung, Minggu (13/8).
Ini pertama kali ya BP3N melakukan inkosialisasi bekerja sama dengan dengan Dewan Masjid Indonesia) dan dipusatkam di Masjid Annabawi Gg. Samsi, Sukabumi.
Tema di Minggu ini yakni “GEREJA BERSINAR”, atau Gereja “Bebas Narkoba”. Diikuti oleh pemuda pemudi jemaat.yang cukup antusias.
Hadir pula, Pastur/RD. Stefanus Sriharyono Putro sebagai Ketua Yayasan Mardi Yuana.
Saat ditemui CBN untuk dimintai tanggapannya tentang manfaat sosialisasi akan bahaya Narkoba bagi generasi muda, Partus RD. Stefanus menyampaikan bahwa pihaknya sangat terima kasih kepada BP3N atas kerja samanya. Anak-anakpinpun sebut Pastir Stefanus, terlihat sangat antusias untuk mendengarkan tentang pencegahan akan bahaya narkoba ini. Karna dengan begini tambah Partus Stefanus, generasi muda akan memahami bagaimana bahaya narkoba itu. “Yang hadir kali ini sangat banyak serta aktif bertanya. Maka, sekali lagi saya mengucapkan terima kasih.banyak,” ucap Pastur RD Stefanus Sriharyono Putro.
Dikesempatan itu, Ketua BP3N Jabar yang biasa dipanggil Yanto mengungkapkan, atas nama pengurus BP3N sangat apresiasitif atas respon yang baik dari Gereja Santo Yosep Sukabumi Kota yang sangat proaktif akan sosialisasi mendukung bekerja sama program penyuluhan yang dilakukan.
Yanto menyampaikan pula rasa terima kasihnya kepada Pastus RD. Stefanus Sriharyono Putro atas sambutan dan kerja samanya, untuk sama-sama peduli pada penyelamatan generasi dari bahaya narkoba.
“Tentu hal ini bisa diikuti oleh yang lainnya. Seperti sosialisasi yang akan terus kami lakukan di masjid se-Kota Sukabumi yang bekerja sama dan sangat didukung oleh pak Abeb Ketua DMI Sukabumi Kota,” ungkap Yanto.* elh
