Boltim, Sulut – Cakrabhayangkaranews.com (CBN) – Entah apa yang sedang merasuki Aipda polisi Batri yang tiba-tiba dengan mata melotot dan tangan dikepal masuk ke dalam rumah hendak memukul Husen Sjawie, mantan Camat Nungan, Kabupaten Boltim (Bolaang Mongondow Timur), Sulut, itu.
Beruntung saat itu ada ibu mertua Husen dan seorang tamu yang langsung melerai hingga anggota Polsek Kotabunan tersebut tidak sempat melanjutkan aksinya. Dan mungkin karena sadar yang dilakukannya keliru, dia pun buru-buru kabur.
Namun begitu aksi tak terpuji oknum polisi ini membuat ibu mertua Husen yang sudah renta jadi ketakutan dan syok. Warga desa Nuangan yang ada di sekitar TKP pun tumpah ruah.
Aksi ala preman oknum polisi pada 22 Agustus menjelang Magrib itu sudah dilaporkan Husen ke Propam Polres Boltim. Kepada pemeriksa Husen mengaku tidak tahu penyebab oknum polisi hendak memukul dirinya.
Deswerd Zougira, kuasa hukum Husen meminta Kapolres Boltim agar memeriksa anak buahnya yang bertindak ala preman itu. “Polisi harus memberi rasa aman bagi warga bukan malah menakut-nakuti warga”, kata Deswerd
Kase Propam Polres Boltim Aiptu Ronald Sondakh kepada wartawan mengaku sudah menerima laporan Husen.
Sampai barita ini dimuat CNB masih menelusuri latar belakang gaya preman oknum polisi Batir.* j
