
Cakrabhayangkaranews.com (CBN) – Masyarakat Pemangku Tiga Umbul Sebelas Pekon/Desa Raja Basa, Kecamatan Ngaras, Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar), Provinsi Lampung, kekurangan asupan air bersih, akibat kemarau.
Kamis, 16/11/23 tim CBN terjun ke lapangan. Tepatnya di tiga pedukuhan yang ada di pemangku dimaksud — dan disela tim melakukan liputan — masyarakat Pedukuhan Umbul Sebelas sedang melakukan gotong royong pembenahan saluran air bersih yang sudah ada.
Menurut warga kepada CBN, upaya yang dilakukan akan sia-sia tatkala titik awal saluran sekunder air bersih di tempat mereka, tidak dibenahi secara permanen. Selama ini ketika air meluap, titik awal air bersih akan jebol. Ini karena bak penampung dibuat hanya dari susunan karung berisikan sirtu.

Disaat waktu yang sama, tim menanyakan apakah ada kendala, mengapa saluran air bersih yang dibangun melalui program PAMSIMAS di Pemangku Umbul Sebelas tidak dapat menyentuh semua masyarakat yang ada di tiga pedukuhan?
Sumber CBN menyebutkan, masalahnya kesalahan terjadi dari survey awal. Perkiraan semula, titik bak penampungan air bersih melalui program PAMSIMAS tahun 2022 lalu, diestimasi tim survey, dapat memenuhi di tiga pedukuhan yang ada. Namun setelah pelaksanaan berlangsung dan bangunanpun sudah selesai, ternyata bak penampung tidak dapat mendorong air sampai ke pemukiman warga di tiga pedukuhan yang ada.
Kini, bangunan PAMSIMAS tersebut sama saja tidak bermanfaat. Terkesan, hanya buang-buang uang negara.
Sementara masyarakat pemangku Umbul Sebelas berharap, agar pemerintah dapat memprioritaskan harapan masyarakatl yang ada kedepannya. Dan, kejadian seperti ini tidak boleh terulang lagi.* tim cbn – pesibar